Balai PPW Maluku  Lakukan Penanganan Darurat Bagi  Konban Konflik Sosial Kariu

oleh -1536 Dilihat

Ambon –Suaratimurnews.com  Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) melalui Balai Prasarana Permukiman Wilayah Maluku  terus melakukan upaya penanganan tanggap darurat pasca konflik  sosial  yang terjadi di  Desa Kariu Kecamatan Pulau Haruku Kabupaten Maluku Tengah.

Bantuan tanggap darurat  yang disalurkan yakni berupa layanan air bersih dan sanitasi, termasuk fasilitas MCK darurat ke lokasi-lokasi pengungsian  warga Kariu yang masih mengungsi  di Negeri Aboru.Kata Kepala Balai Prasarana Permukman Wilayah Maluku  Abdul Halil Kastella disela-sela penanganan darurat tersebut Senin (7/2/2022)

Menurut Orang nomor satu di Balai PPW Maluku ini, dalam masa tanggap darurat, yang paling penting adalah ketersediaan prasarana dan sarana air bersih dan sanitasi untuk keperluan sehari-hari bagi para  pengungs korban konflik sosial Kariu

“Kami sangat concern dengan air bersih terutama di tempat-tempat pengungsian. Kami juga memanfaatkan instalasi air bersih  untuk menyuplai air bersih, khususnya ke posko pengungsian”,tandasnya.

Bantuan sarana dan prasarana sanitasi dan air bersih disalurkan secara bertahap  melalui Balai Prasarana Permukiman Wilayah Maluku  berupa tandong  Air 3 buah dengan kapasitas 1.000 liter,  dan 4 bilik  WC darurat. Penambahan akan dilakukan untuk mengantisipasi meningkatkan kebutuhan pengungsi.

Selain itu, ketersediaaan air bersih juga berdampak besar pada kesehatan masyarakat, khususnya yang tinggal di pengungsian.

Kastella mengungkapkan, musibah yang terjadi saat ini merupakan tanggung jawab bersama untuk terus memberikan kontribusi yang nyata kepada masyarakat yang menjadi korban.”ucapnya.

Dia  menambahkan, dengan adanya  bantuan  tanggap darurat  ini, semoga dapat meringankan beban para korban dan menjadi motivasi dan semangat baru agar mereka dapat bangkit kembali seperti sediakala”pungkasnya.(ST01)