Peringatan Hari Bakti PU ke-76 Dipimpin Kepala Balai PPW Maluku

oleh -323 Dilihat

Ambon.-Suaratimurnewscom Kepala Balai Prasara Permukiman Wilayah Maluku  Abdul Halil Kastella memimpin upacara  peringatan Hari Bakti PU ke-76 yang dilaksanakan di halaman Kantor Jembatan Merah Putih , Jumat(3/12/2021)

Kepala Balai PPW Maluku Abdul Halil Kastella  dalam menyampaikan sambutan Menteri PUPR M Masuki Hadimuljono mengatakan sesuai dengan Hari Bakti PUPR ke 76 kali ini yang mengambil tema “PUPR SIGAP MEMBANGUN NEGERI” banyak hal yang telah dilaksanakan untuk membangun infrastruktur tidak hanya di perkotaan tetapi PUPR menjangkau hingga pelosok negeri.

Saya mengingatkan pada kita semua untuk terus memberikan kontribusi agar kita dapat segera keluar dari pandemi dan ekonomi Indonesia dapat pulih kembali. Kita mencatat bahwa hingga hari ini, tidak kurang dari 7.400 pegawai Kementerian PUPR terkonfimasi positif COVID-19 dan 64 pegawai meninggal dunia. Mereka semua adalah para Sapta Taruna masa kini, para pahlawan yang telah memberikan darma bakti-nya untuk negara dan masyarakat.

Dikatakannya pada tahun 2021 ini, Kementerian PUPR di antaranya akan menyelesaikan pembangunan 15  bendungan, 2.529 km jalan tol, 3.404 km jalan nasional perbatasan di Kalimantan, Papua, dan NTT, serta mendukung pengembangan 5 kawasan strategis pariwisata nasional.

“Saya ingin mengutip pesan Presiden RI Bapak Joko Widodo pada Hari Bakti PU ke-76, bahwa ke depan kita harus membangun lebih banyak lagi infrastruktur yang lebih berkualitas, smart dan ramah lingkungan, yang membuka akses dan meningkatkan keterhubungan antar wilayah, keterhubungan antar daerah, dan
meningkatkan efisiensi serta meningkatkan produktivitas untuk mewujudkan Indonesia Maju,” tuturnya

Untuk itu dalam melanjutkan pembangunan infrastruktur kedepan terdapat beberapa hal yang harus menjadi perhatian kita, Pertama kualitas infrastruktur harus benar-benar ditingkatkan, karena tuntutan dan harapan publik yang semakin tinggi dan besar terhadap 8 Kementerian PUPR. Upaya mewujudkan infrastruktur berkualitas harus dimulai dari tahap perencanaan, pelelangan, hingga pelaksanaan.

Untuk pengawasan dalam pelaksanaan, harus dilakukan secara intensif dan berjenjang dengan mengoptimalkan peran dan fungsi pembinaan teknik, unit kepatuhan intern dan auditor, serta para konsultan pengawas di lapangan sehingga lebih akuntabel, efisien, dan mutu pekerjaan dapat dijamin.

Selain itu pembangunan infrastruktur harus lebih memperhatikan keberlanjutan lingkungan dengan mengikuti kaidah-kaidah green infrastructure.

Dalam beberapa dekade terakhir, kita menyaksikan banyaknya bencana yang terjadi di Indonesia, dan kita perlu lebih waspada terhadap ancaman perubahan iklim yang dapat mengakibatkan kekeringan dan banjir ekstrim di berbagai wilayah. Kedepan, saya ingin agar 9 faktor lingkungan menjadi design criteria dalam proses pembangunan infrastruktur.

Dalam melaksanakan pembangunan infrastruktur kita harus senantiasa bekerja sesuai dengan Corporate Culture yang telah ditanamkan oleh para senior PUPR, yaitu Bekerja Keras, Bergerak Cepat, dan Bertindak Tepat dalam satu team work yang solid.

Selain Corporate Culture tersebut, kita juga terus mengimplementasikan Nilai iProve yang meliputi Integritas, Profesional, berOrientasi pada Misi, Visioner, dan berEtika akhlakul karimah.

Hal ini sejalan dengan Core Values ASN BerAKHLAK yaitu berorientasi pelayanan, akuntabel, kompeten, harmonis, loyal, adaptif, dan kolaboratif, serta khusus untuk Insan PUPR saya ingin kita semua memiliki sifat yang kuat, berani, berjiwa seni dan berakhlakul karimah.

Saya minta seluruh pimpinan dan jajaran PUPR untuk menjaga kepercayaan masyarakat dan kredibilitas institusi dengan terus meningkatkan semangat, militansi dan kerjasama dalam bekerja.

Dtambahkan  Saya juga menekankan agar kita semua tetap disiplin menerapkan Protokol Kesehatan selama melaksanakan tugas-tugas di kantor ataupun di 11 lapangan, hingga pandemi ini benar-benar berakhir “pungkasnya

Pada Peringatan Hari Bhakti PU ke-76 Tahun 2021 ini juga dilakukan Pemotongan tumpeng , kemudian dibagikan kepada pegawai pada  jajaran PUPR yang ada di Maluku.

(ST01).