Ambon,-Suaratimurnews.com Fakultas Kedokteran Universitas Pattimura melaksanakan pelantikan dan pengambilan sumpah dokter baru lulusan ke 24 tahun 2022.
Pelantikan dan pengambilan sumpah dokter baru lulusan Fakultas Kedokteran Universitas Pattimura itu setelah mereka berhasil lulus dokter periode April 2022.
Gubernur Maluku Murad Ismail dalam sambutan tertulis dibacakan Asisten I Setda Maluku Semual Huwae pada pelantikan dan pengambilan sumpah dokter baru lulusan ke 24 tahun 2022 yang diikuti lewat virtual.
Menurut Gubernur sehubungan dengan itu perkenalkan saya menyampaikan beberapa hal sebagai berikut:
Pertama pengambilan sumpah dan pelantikan ini, tentunya menjadi momentum bersejarah bagi saudara-saudara, karena kalian telah berprofesi sebagai dokter baru yang akan masuk medan juang pengabdian dan pelayanan kepada masyarakat.
Kepada para orang tua dan keluarga saya menyampaikan selamat berbahagia atas keberhasilan yang telah diraih oleh putra-putri saudara sekalain.
Kedua atas nama pemerintah daerah saya juga menyampaikan terima kasih dan memberikan apresiasi yang tinggi kepada Rektor Universitas Pattimura dan dekan Fakultas kedokteran yang telah membimbing dan mendidik mahasiswa kedokteran, hingga dapat menyelesaikan pendidikannya pada hari ini telah diambil sumpah dan dilantik menjadi dokter baru.
Keberhasilan saudara tentunya merupakan keberhasilan kita semua yang senantiasa berkomitmen untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia di Maluku.
Sebagai wujud implementasi visi pembangunan provinsi Maluku yang terkelola secara jujur, bersih dan melayani terjamin dalam kesejahteraan dan berdaulat atas gugusan kepulauan.
Ketiga kepada para dokter baru ,setelah ini saudara sekalain akan memasuki medan pengabdian kepada masyarakat.sekarang tiba waktunya bagi saudara untuk terus belajar mengasah kemampuan, mengigat tantangan dunia kedokteran yang berkembang dengan pesat.
Hal ini tentunya akan menjadi motivasi bagi saudara sekalian untuk terus belajar dalam mengembangkan kualitas profesi dokter”ujarnya.
Keempat tantangan pengembangan bidang kesehatan di Maluku sangatlah kompleks terbatasnya akses transportasi, informasi dan kumunikasi antar wilayah menyebabkan banyak dokter yang engan mengabdikan dirinya di provinsi Maluku.
Dengan demikian saya berharap kepada para dokter baru agar dapat mengabdikan dirinya di Maluku, kehadiran saudara tentunya sangat dinantikan oleh masyarakat, terutama pada daerah terpencil, tertinggal dan perbatasan yang akan membawa angin segar bagi pengembangan bidang kesehatan, yang tentunya berdampak terhadap peningkatan kualitas kesehatan masyarakat di Maluku.”Ungkapnya.(ST01)
