Namrole-Suaratimurnews.com Musyawarah Perencana Pembangunan Daerah (Musrembang) dan Rencan Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) Tahun 2022, Remi dibuka Wakil Bupati Kabupaten Buru Selatan (Bursel) Gerson Eliaser Selsily di Lantai II Aula Kantor Bupati Senin 28/3 2022.
Kegiata ini untuk menyusun RKPD Pemerintah Kabupaten, sekaligus mengapresiasi masukan dan saran para pemangku kepentingan terhadap rencangan RKPD dengan pendekatan partisipatif dan teknokratik serta maksud dan tujuan dari kegiatan ini, Menyepakati permasalahan prioritas pembangunan daerah Demikian Laporan Ketua Panitia, Rudi Wasahua.
Selanjutnya Wasahua Menambahkan, Selain itu juga menyepakati program kegiatan dan sub kegiatan, Indikator dan target kinerja serta lokasi, Penyelarasan program dan kegiatan pembangunan daerah dengan sasaran dan prioritas pembangunan provinsi, Klarifikasi program dan kegiatan yang merupakan kewenangan daerah kabupaten, dengan program dan kegiatan desa yang diusulkan berdasarkan hasil Musrembang Kecamatan” Ucap Wasahua
Bupati Bursel, Hj Safitri Malik Soulisa Dalam Sambutan yang di bacakan Wakil Bupati, Gerson Eliaser Selsily Mengatakan, Musremban tingkat kabupaten dilaksankan tahun ini, merupakan penjebaran tahun Ke 2 dari RPJM Kabupaten Bursel priode 2021-2026, dengan demikian Kami sangat membutuhkan dukungan dalam upayah bersama- sama untuk membangun Kabupaten Bursel yang Kita cintai.
Dengan kegiatan ini Lanjut Selsily, Mengacu pada visi Bupati dan Wakil Bupati yakni, dapat meningkatkan kemandirian Kabupaten Bursel secara berkelanjutan sebagai Kabupaten yang Rukun, Adil dan Sejahtera berbasis Agro Marine, yang tertuang dalam RPJMD tahun 2021-2026, serta memperhatikan rancangan tema pembangunan Nasional dan Provinsi dengan menggunakan pendekaatan Holistik, Tematik dan Integratif.
Untuk itu tambah Selsily, pada tahun 2023 Kita fokuskan pembangunan diarahkan pada, Pertumbuhan ekonomi dan daya saing daerah, Percepatan penanggulangan kemiskinan, Pembangunan sarana dan prasarana wilayah, Peningkatan kualitas hidup dan daya saing Sumber Daya Manusia (SDM) dan selanjutnya Reformasi birokrasi” Tutup Selsily.(AK)