Kisar,Suaratimurnews.com PPK Air Minum Balai Prasarana Pemukiman Wilayah Maluku Syarifudin Tuasikal melakukan pertemuan dengan asisten direksi,konsulatan supervisi kontraktor pelaksna, Kepala CAB PDAM Kisar Pejabat Wairata Barat ,Kepala BPD, Saniri toko Adat, Toko Agama toko masyarakat toko pemuda dan pemilik lahan.
Pertemuan ini dilakukan untuk membahas persoalan masalah lahan, dilokasi pembangunan proyek air minum yang ada di lapangan.
Sebenarnya pertemuan dengan masyarakat Wairata Barat, dilakukan agar dapat menemukan solusi yang bisa disepakati bersama oleh seluruh pihak dengan pemilik lahan.Ujar Tuasikal usai pertemuan tersebut belum lama ini.
Hal ini menunjukkan konsistensinya dalam memberikan dan meningkatkan pelayanan. Balai Prasarana Pemukiman Wilayah Maluku tak henti melakukan berbagai upaya dalam mewujudkan kebutuhan air yang merupakan kebutuhan utama yang mendasar buat masyarakat dam lebih khusus desa Wairata barat akhirnya menjadi sebuah kesepakatan bersama.
“Dalam pertemuan tersebut , semua pihak sepakat untuk bersama – sama dengan pemilik lahan untuk selesaikan masalah ini dengan seksama.”ucapnya.
Dia mengaku melalui sebuah proses yang panjang serta mengeluarkan semua energi akhirnya ada sebuah hasil kesepakatan bersama “alhamdulilah semua bisa terima dan memiliki kesepatan bersama untuk menjawab keluhan masyarakat Wairata Barat kecamatan pulau-pulau terselatan kabupaten Maluku Barat Daya.
Masyarakat Wairata Barat Menyambut baik kesepakatan tersebut, dan menyampaikan terimakasihnya kepada PPK Air Minum Balai PPW Maluku dan seluruh pihak yang secara cepat mengadakan rapat guna membahas hal yang menyangkut kepentingan masyarakat.”(ST01)